PARLEMENTARIA.COM– Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI boleh disebut yang paling aktif menggelar diskusi publik atau seminar. Bahkan bisa disebut tiada minggu atau pekan tanpa diskusi digelar fraksi yang dipimpin Jazuli Juwaini ini.
Kamis (25/10), Fraksi PKS DPR RI menggelar Seminar Nasional bertema “Pemuda Pelopor Indonesia Adil Sejahtera” di ruang diskusi Fraksi PKS DPR RI Gedung Nusantara I Komplek Parlemen Senayan, Jakarta. Seminar ini dihelat dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober.
Tampil sebagai Narasumber antara lain: Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah, Andi Akmal Pasludin (anggota Fraksi PKS DPR RI), Prof Firmanzah (Rektor Universitas Paramadina) dan Muhammad Saihul Basyir (Hafidz Al Quran yang juga juara MHQ Internasional)
Jazuli mengatakan, sekarang era pemuda tampil menjadi pelopor bagi perubahan bangsa ke arah yang lebih baik. “Kita memasuki era milenial dimana pemuda dengan inovasi dan kreativitas yang ditunjang kemajuan informasi dan teknologi mampu memberi sentuhan dalam pembangunan bangsa,” kata Jazuli.
Menurut anggota Komisi I DPR ini, sudah menjadi fitrah bahwa pemuda adalah usia yang penuh semangat dan gairah sehingga tidak heran jika perubahan besar acapkali dicetuskan dan dilahirkan pemuda seperti peristiwa Sumpah Pemuda 1928 dan Reformasi 1998.
“Pemuda hari ini harus terus memegang spirit perubahan tersebut. Tentu perubahan ke arah yang lebih baik, yang dalam seminar kali ini adalah bagaimana peran kepeloporan pemuda dalam mewujudkan Indonesia yang adil dan sejahtera,” terang Jazuli.
Menurut wakil rakyat dari Dapil Provinsi Banten itu sudah menjadi tugas dan tanggung jawab kolektif pemimpin bangsa untuk mendorong serta memberi ruang seluas-luasnya bagi lahirnya pemuda-pemuda pelopor dalam pembangunan bangsa.
Pertama: kebijakan negara harus berpihak pada lahirnya pemuda-pemuda pelopor di berbagai bidang. Kedua: menjadikan setiap prestasi kepeloporan pemuda sebagai inspirasi bangsa.
“Bahkan Negara bukan saja wajib memberikan apresiasi tapi juga harus menyebarkan inspirasi tersebut ke seluruh negeri agar para pemuda nusantara ikut termotivasi.”
Ketiga: harus ada desain dan peta jalan yang lebih jelas dan terarah bagi proses regenerasi kepemimpinan bangsa yang memberi ruang pada tampilnya para pemuda pelopor baik di sektor publik (elit politik dan birokrasi) maupun privat.
“Fraksi PKS DPR RI bakal terus memotivasi lahirnya kepeloporan pemuda dan kita dorong agar para pemuda pelopor terus tampil menginspirasi bangsa untuk Indonesia adil sejahtera,” demikian Jazuli Juwaini. (art)