PARLEMENTARIA.COM– Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR terus berusaha membuat gebrakan positif untuk rakyat Indonesia. Kali ini Fraksi yang dipimpin Jazuli Juwaini itu menggelar diskusi publik dengan tema ‘Lejitkan Bisnis Start Up Melalui RUU Kewirausahaan’.
Diskusi yang digelar di Ruang Rapat Fraksi PKS DPR RI Gedung Nusantara I Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (21/3) itu menghadirkan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf sebagai pembicara.
Selain Triawan, juga ada anggota Pansus RUU Kewirausahaan Fraksi PKS DPR RI, Martri Agung serta pebisnis muda start up, juara start up internasional di Turki 2015, Andreas Senjaya dan Pegiat Industri Galangan Kapal Dwi Septya.
Pada kesempatan itu, Jazuli mengajak generasi muda atau yang akrab disebut generasi milenial untuk mengembangkan wirausaha atau bisnis sejak dini. Soalnya, saat ini Indonesia masih kekurangan pengusaha atau wirausaha.
Rasio wirausaha Indonesia menurut data BPS 2017 baru naik 3,1 persen, masih jauh tertinggal dibanding Malaysia lima persen, Singapura tujuh persen, China 10 persen, Jepang 11 persen dan Amerika Serikat 12 persen.
Perlu gerakan kolektif memajukan dunia wirausaha Indonesia. Itu yang memotivasi Fraksi PKS menginisiasi RUU Kewirausahaan. Negara yang besar dan maju bertumpu pada kewirausahaan bangsanya.
“Indonesia punya kapasitas untuk itu, tapi perlu didukung kerangka kebijakan yang fokus, terarah dan sistematis untuk memajukan kewirausahaan nasional. Itulah pentingnya RUU Kewirausahaan,” kata Jazuli.
Dalam konteks itu, kata Jazuli, kita perlu generasi muda untuk tampil menjadi wirausahawan atau pebisnis-pebisnis baru yang tangguh karena ini zaman kesempatan anak muda.
Dikatakan, salah satu yang telah dan terus mengangkat rasio wirausaha Indonesia adalah generasi muda. Karena itu, Fraksi PKS mengajak kolaborasi anak-anak muda untuk melakukan terobosan di bidang kewirausahaan.
“Kita ajak mereka, bisa melalui model bisnis start up yang saat ini berkembang begitu pesat dan menjanjikan. Dan rata-rata pelaku bisnis ini anak muda yang memang punya kreativitas dan inovasi kuat,” kata wakil rakyat dari Dapil Provinsi Banten ini.
Melalui forum diskusi publik ini, kata Doktor Manajemen SDM, Fraksi PKS DPR juga meminta masukan konten dari generasi milenial untuk memperkaya dan memperkuat subtansi RUU Kewirausahaan yang saat ini sedang dalam proses pembahasan.
Tentang RUU Kewirausahaan Nasional merupakan RUU Insiatif murni dari Fraksi PKS DPR yang saat ini menjadi “idola” baik pemerintah, kalangan DPR, maupun swasta pelaku usaha.
Komite Ekonomi Nasional (KEN), Menteri Koperasi dan UKM serta Badan Ekonomi Kreatif (Bakeraf) telah melakukan sosialisasi dalam banyak kesempatan.
Bahkan Presiden Jokowi secara khusus mengadakan rapat terbatas khusus membahas RUU ini dan di banyak kesempatan mendorong RUU ini segera diselesaikan untuk meningkatkan pertumbuhan.
“Begitu juga dari kalangan pengusaha HIPMI dan Kadin meminta RUU ini segera disahkan untuk menstimulus tumbuhkan iklim kewirausahaan di Indonesia,” demikiian Jazuli Juwaini. (art)
