HeadLine

Gantikan Roberto Mancini, Frank de Boer Sadar Punya Tugas Berat di Inter Milan

JAKARTA– Mantan skuad tim nasionalal Belanda, Frank de Boer yang
dipercaya sebagai arsitek Inter Milan mengaku tugasnya di klub papan
atas seri A Liga Italia tersebut cukup berat pasca tim yang bermarkas di
San Siro itu ditiinggal Roberto Mancini.

Inter mengonfirmasi kedatangan Frank de Boer yang periode lalu
dipercaya sebagai pelatih Ajax Amsterdam. Palang pintu tim nasional
Belanda ketika masih menjadi pemain tersebut mengetahui bahwa pada
kompetisi lalu Inter Milan tertinggal 24 angka di belakang tim juara
Juventus.

Frank de Boer dikontrak Inter Milan untuk tiga musim. “Saya berharap
untuk dapat membawa kami kembali ke jalur yang benar sesegera
mungkin. Namun tentu saja, itu tidak akan mudah. Kami berbicara bahasa
yang sama — diri saya, presiden, dan tim manajemen. Kami menginginkan
kemenangan,” kata De Boer.

Mancini berpisah dengan klub Italia itu melalui kesepakatan bersama pada
Senin, meski kontraknya baru akan habis pada Juni 2017. De Boer
bergabung dengan Ajax Desember 2010 menyusul pengunduran diri Martin
Jol, dan membantu klub Belanda itu menjuarai liga empat kali secara
beruntun dari 2011 sampai 2014.

Pria Belanda itu mengundurkan diri pada Mei setelah Ajax gagal
memenangi gelar Liga Belanda untuk musim kedua secara beruntun.

Inter finis di peringkat keempat di Liga Italia musim lalu, yang membuat
mereka gagal mengikuti Liga Champions untuk kelima kalinya secara
beruntun.

“Liga Italia telah benar-benar berkembang dan itu semakin baik
dan semakin baik. Di mata saya, ini adalah liga yang besar. Saya
memilikinya tekanan juga di Ajax dan Barcelona. Itu sangat normal,” demikian Frank de Boer.

Inter akan memulai musim baru Liga Italia dengan menghadapi Chievo
Verona pada 21 Agustus. (art)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top