
JAKARTA – Pimpinan lembaga negara sepakat mendukung penuh terlaksanakan Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 berlangsung secara damai dan demokratis. Kesepakatan tersebut dilahirkan setelah pertemuan konsultasi pimpinan lembaga negara, di Gedung MPR, Senin (7/7/2014).
Pertemuan konsultasi dan koordinasi tersebut diikuti Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono, Ketua MPR Sidarto Danusubroto, Ketua DPR Marzuki Alie, Ketua DPD RI Irman Gusman, Ketua MA Hatta Ali, Ketua MK Hamdan Zoelva, Ketua BPK Rizal Djalil dan Ketua KY Suparman Marzuki serta para Wakil Ketua MPR, Melani Leimana Suharli, Hajriyanto Y Thohari, Dimyati Natakusumah dan Ahmad Farhan Hamid.
“Presiden dan pimpinan lembaga negara sepakat untuk memberikan dukungan penuh sesuai dengan tugas dan kewenangannya terhadap penyelenggaraan pemilihan presiden dan wakil presiden dalam satu putaran
secara damai dan bermartabat sehingga menghasilkan kepemimpinan nasional yang kuat dan memperoleh dukungan rakyat,” kata Sidarto yang membacakan hasil pertemuan konsultasi.
Poin lain dari pertemuan tersebut, yaitu mengimbau kepada warga masyarakat Indonesia di seluruh Tanah Air
untuk mensukseskan pelaksanaan Pilpres dengan berpartisipasi hadir menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil serta serta turut serta melakukan pengawasan pada pelaksanaannya.
“Pilpres diharapkan dapat melahirkan pemimpin nasional yang dipilih secara demokratis dan konstitusional dan memiliki dukungan luas dari mayoritas rakyat Indonesia yang merupakan representasi dari keberagaman
berdasarkan Bhineka Tunggal Ika,” kata Sidarto.
Pimpinan lembaga negara juga menghargai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang Pilpres dalam satu putaran untuk mengisi kekosongan hukum dan mempertimbangkan aspek efektifitas dan efisiensi dalam
pelaksanaannya.
Dalam pertemuan konsultasi tersebut juga dibahas soal netralitas PNS dan TNI/Polri. “Netralitas PNS, TNI dan Polri menjadi faktor penting untuk kita laksanakan, utamanya dalam menjalankan tugas menjaga keamanan dan ketertiban terhadap seluruh tahapan Pilpres dapat berjalan dengan aman, damai dan lancar tanpa hambatan,” ujar Sidarto. (chan)