PARLEMENTARIA.COM – Ketua DPR Bambang Soesatyo dan Ketua DPD Oesman Sapta Odang menerima penerima Penghargaan Best Communicators 2018. Keduanya menerima penghargaan dari PR Indonesia itu atas keberhasilannya mewujudkan reputasi positif lembaga negara yang dipimpinnya di mata stakeholders.
Penghargaan tersebut diserahkan di Klenteng Sam Po Kong, Semarang pada hari jumat (9/11). Namun Bambang Soesatyo maupun Oesman Sapta tidak bisa hadir. Bambang Soesatyo diwakili Sekjen DPR Indra Iskandar dan Oesman Sapta diwakili Kepala Biro Protokol, Humas dan Media, Sekretariat Jenderal DPD RI, Nana Sutisna.
Namun OSO, begitu dia akrab disapa, mengapresiasi atas penghargaan yang diberikan PR Indonesia tersebut kepada dirinya.
“Saya sangat mengapresiasi atas apa yang sudah dilakukan PR Indonesia dan tim. Sebenarnya kami hanya bekerja sebaik mungkin tanpa berpikir akan ada award. Namun ternyata diberikan penghargaan seperti ini. Jadi saya berterima kasih dan semoga ini bisa menjadi tambahan motivasi bagi saya agar lebih giat lagi bekerja dalam rangka meningkatkan peran dan kinerja lembaga DPD RI,” kata OSO di Jakarta.
Ini bukan pertama kalinya Oso menerima penghargaan, banyak penghargaan yang telah dia terima, diantaranya Oso meraih Lifetime Achievement dalam Global Leadership Awards 2016 dan penghargaan Anugerah Utama Gatra Kencana di tahun 2018.
Sedangkan Sekjen DPR Indra Iskandar menjelaskan alasan ketidakhadiran Bamsoet, begitu Bambang Soesatyo biasa disapa pada acara tersebut.
“Pak Bambang Soesatyo hari ini tidak bisa hadir karena beliau sedang melakukan fungsi ke-empat dari DPR yaitu fungsi diplomasi Parlemen ke New Zealand. Beliau mengucapkan selamat kepada PR Indonesia yang telah konsisten memberikan penilaian terhadap lembaga publik atau korporasi dengan kriteria tertentu,” tutur Indra Iskandar.
“Dengan adanya penghargaan tersebut apa yang disampaikan Ketua DPR RI pada masyarakat dan media di berbagai macam kesempatan itu menjadi salah satu penilaian dari PR Indonesia untuk menentukan figur yang pantas diberikan penghargaan. Berarti DPR di bawah Kepemimpinan Pak Bambang sudah mendapatkan citra positif di masyarakat ataupun media,” ulas Indra Iskandar.
Sementara itu, Founder dan CEO PR Indonesia Asmono Wikan dalam rilisnya menjelaskan tentang mekanisme penilaian award tersebut. “Untuk mendapatkan sosok pemimpin dimaksud, PR Indonesia bekerjasama dengan perusahaan media monitoring, Indonesia Indicators. Dengan cara menghimpun data sepanjang 1 Januari – 30 September 2018 untuk mencari sosok pemimpin yang paling banyak mendapat pemberitaan positif di 17 media cetak mainstream nasional,” ucapnya.
Asmono juga berharap agar para peraih penghargaan bisa menjadi teladan. “Saya berharap bagi para peraih penghargaan, bisa menjadi role model bagi para pemimpin organisasi/korporasi di semua tingkat di seluruh Tanah Air, dalam setiap upaya memperkuat reputasi Lembaga/Organisasi/Korporasi, bahkan bangsa melalui aktivitas public relations (PR),” terangnya.
Penghargaan best communicator 2018 tersebut memiliki 11 kategori, yang juga diberikan kepada BUMD, BUMN, korporasi swasta, Menteri, Bupati, Walikota dan Gubernur. (chan)