JAKARTA– Sebagai representasi rakyat, Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan berjanji akan memperjuangkan aspirasi para demonstran yang menginginkan agar kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok segera diproses pihak berwenang.
DPR khususnya Komisi III, kata Zulkifli Hasan di depan ribuan demontran di Pintu Tama Gedung Parlemen Jakarta, semalam, akan mengawasi ketat dan sungguh-sungguh. “Karena itu, penegakan hukum secara tegas, cepat dan adil harus segera dilakukan pihak berwenang,” kata Zulkifli.
Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Lampung itu
mengatakan, demonstrasi massa dari Jumat (4/11) pagi hingga Sabtu dini hari (5/11) membuahkan hasil dengan pernyataan pemerintah yang menjanjikan dugaan penistaan agama yang dilakukan Ahok akan diproses cepat.
“Mari awasi dalam waktu cepat agar apa yang menjadi harapan dan tuntutan kita jadi kenyataan. Saya harap semua berakhir baik, pulang ke tempat masing-masing,” kata politisi senior Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
Para pendemo menuntut Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuntaskan kasus penistaan agama yang dilakukan Ahok di depan masyarakat Kepulauan Seribu beberapa waktu lalu. Mereka menilai, Jokowi membiarkan penistaan agama yang dilakukan Ahok.
Bahkan ada masyarakat yang menilai bahwa Jokowi sengaja melindungi Ahok sehingga proses hukum terhadap Gubernur DKI Jakarta ini tidak jalan. “Memang hukum tidak berjalan sesuai dengan janji Jokowi pada kampanye Pilpres lalu. Hukum tajam ke bawah tetapi tumpul ke atas,” kata beberapa pendemo.
Pada kesempatan serupa, anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Habib Aboe Bakar Alhabsyi menegaskan Komisi III DPR akan memenuhi tuntuan demonstran dan memanggil Kapolri untuk menuntaskan dugaan penistaan agama itu secara cepat.
Wakil rakyat dari Dapil Kalimantan Selatan itu menegaskan, Komisi III DPR akan mengawal kasus itu dengan ketat sehingga aspirasi masyarakat bisa terpenuhi. “Setelah Senin (7/11) akan kami tindak lanjuti,” kata dia.
Tokoh Front Pembela Islam, Habib Rizieq yang organisasi massa-nya turut dalam demonstrasi itu, menegaskan, menunggu langkah konkret janji parlemen untuk mengawal kasus itu agar tuntas. (art)