JAKARTA – Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Indo Baromete, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-JK belum cukup memuaskan, yaitu jauh di bawah angka 75 %. Survei tersebut dilakukan Indo Barometer dari tanggal 15 sampai 25 Maret 2015 dengan responden dari dari seluruh provinsi.
“Menjelang setengah tahun pemerintahan Jokowi-JK, kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla masih belum cukup memuasakan, jauh di bawah angka 75 %,” kata Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari di Jakarta, Senin (6/4).
Hadir sebagai pembicara membahas hasil survei Indo Barometer bertajuk ‘Kepuasan Public Menjelang Setengah Tahun Pemerintahan Jokowi-JK’ itu Ketua DPD RI Irman Gusman, pengamat ekonomi Rizal Ramli dan staf ahli Kemenkeu RI Arif Budimanta.
Diungkapkan Qodari, kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi hanya 57,5 %, kinerja Wapres Jusuf Kalla 53,3 %. Sedangkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja para menteri malah di bawah 50 %, yaitu hanya 46,8 %
Terkait program prioritas Jokowi yang dikenal NawaCita, ternyatakan juga banyak tidak diketahui masyarakat. “Hanya 11,7 persen publik yang menyatakan pernah mendengar program pemerintahan Jokowo-JK yang dinamakan Nawa Cita,” ungkap Qodari.
Begitu juga tingkat keyakinan masyarakat terhadap terlaksananya proram prioritas Nawa Cita, juga masih rendah. “Hanya 48,3 % publik merasa yakin terhadap keberhasilan program Nawa Cita dapat terealisasi. Angka keyakinan ini dibawah 50 % dan karena itu harus jadi warning bagi pemerintahan Jokowi-JK,” kata Qodari. (chan)