JAKARTA – Menjelang peringatan hari kemerdekaan RI yang ke-69, keluarga besar DPR RI berduka. Putra terbaik bangsa yang menjabat sebagai Ketua Komisi V DPR RI Laurens Bahang Dama, Rabu (13/8) menghembuskan nafas terakhir di RS Surya Husada, Denpasar- Bali akibat sebuah musibah yang terjadi di kediamannya di Jalan Pulau Hadi, Teuku Umar Kota Denpasar Bali.
Almarhum menjabat sebagai Ketua Komisi V DPR RI menggantikan rekan separtainya Yasti Soepredjo Mokoagow. Selama masa jabatannya, almarhum terkenal sebagai sosok yang baik dan mudah bergaul. Laurens juga sosok yang terbuka, cerdas dan akomodatif kepada seluruh anggota di komisinya. Bahkan sehari sebelum kepergiannya tersebut, Laurens sempat mengikuti kunjungan kerja terakhir ke Maluku pada 11-13 Agustus 2014 kemarin.
“Tak ada yang berbeda dari sikap Pak Laurens selama kunjungan kerjanya terakhir ke Maluku senin (11/8/2014) kemarin. Saya duduk berdampingan dengan beliau satu pesawat, karena itu saya tidak mengira beliau akan pergi secepat itu. Tapi begitulah kehendak Tuhan,”kata Michael Watimena terhadap sosok Laurens.
Sementara itu bagi para wartawan yang bertugas di gedung Parlemen, Senayan, Ketua DPC NTT Partai Amanat Nasional (PAN) itu termasuk Pimpinan Komisi yang ramah dan sangat terbuka dengan wartawan. Ia selalu siap kapan saja wartawan membutuhkan informasi dan pendapatnya terhadap suatu hal. Tak heran jika selama ini sosoknya sangat dekat dengan wartawan.
Suatu hari tanpa sengaja seorang staff pemberitaan DPR pernah bertemu almarhum di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai. Tanpa sungkan-sungkan Laurens yang merasa mengenali staff tersebut langsung menyapanya terlebih dahulu.
“Jujur ketika itu saya tidak melihat, tapi beliau melihat dan menyapa saya terlebih dahulu, padahal kan beliau Ketua Komisi. Saat itu juga saya malu dan menjadi bertambah kekaguman saya terhadapnya,”ungkap Setiowati.
Selama karirnya, pria kelahiran Dewuk, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, 13 Februari 1964 ini pernah menjabat sebagai Ketua Forum Pariwisata NTT, Pembina Yayasan Nusa Wisata, serta Ketua DPC NTT Partai berlambang Matahari terbit itu. Sontak kepergian Laurens secara tiba-tiba ini membuat terkejut semua pihak. Tidak hanya itu, duka mendalam juga dirasakan oleh seluruh keluarga besar DPR RI. Takdir berkata lain, Pemimpin Komisi V DPR RI yang juga menjadi salah satu putra terbaik bangsa itu sudah terlebih dahulu menghadap Illahi.
Akhirnya, pimpinan, anggota dan seluruh staff Setjen DPR RI mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Laurens Bahang Dama. Semoga almarhum mendapat tempat yang paling indah disisi Nya, diampuni segala dosa-dosanya dan diterima segala amal baiknya, Aamiin YRA. (Ayu)Ketua Komisi V Laurens Bahang Dama
Menjelang peringatan hari kemerdekaan RI yang ke-69, keluarga besar DPR RI berduka. Putra terbaik bangsa yang menjabat sebagai Ketua Komisi V DPR RI Laurens Bahang Dama, Rabu (13/8) menghembuskan nafas terakhir di RS Surya Husada, Denpasar- Bali akibat sebuah musibah yang terjadi di kediamannya di Jalan Pulau Hadi, Teuku Umar Kota Denpasar Bali.
Almarhum menjabat sebagai Ketua Komisi V DPR RI menggantikan rekan separtainya Yasti Soepredjo Mokoagow. Selama masa jabatannya, almarhum terkenal sebagai sosok yang baik dan mudah bergaul. Laurens juga sosok yang terbuka, cerdas dan akomodatif kepada seluruh anggota di komisinya. Bahkan sehari sebelum kepergiannya tersebut, Laurens sempat mengikuti kunjungan kerja terakhir ke Maluku pada 11-13 Agustus 2014 kemarin.
“Tak ada yang berbeda dari sikap Pak Laurens selama kunjungan kerjanya terakhir ke Maluku senin (11/8) kemarin. Saya duduk berdampingan dengan beliau satu pesawat, karena itu saya tidak mengira beliau akan pergi secepat itu. Tapi begitulah kehendak Tuhan,”kata Michael Watimena terhadap sosok Laurens.
Sementara itu bagi para wartawan yang bertugas di gedung Parlemen, Senayan, Ketua DPC NTT Partai Amanat Nasional (PAN) itu termasuk Pimpinan Komisi yang ramah dan sangat terbuka dengan wartawan. Ia selalu siap kapan saja wartawan membutuhkan informasi dan pendapatnya terhadap suatu hal. Tak heran jika selama ini sosoknya sangat dekat dengan wartawan.
Suatu hari tanpa sengaja seorang staff pemberitaan DPR pernah bertemu almarhum di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai. Tanpa sungkan-sungkan Laurens yang merasa mengenali staff tersebut langsung menyapanya terlebih dahulu.
“Jujur ketika itu saya tidak melihat, tapi beliau melihat dan menyapa saya terlebih dahulu, padahal kan beliau Ketua Komisi. Saat itu juga saya malu dan menjadi bertambah kekaguman saya terhadapnya,”ungkap Setiowati.
Selama karirnya, pria kelahiran Dewuk, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, 13 Februari 1964 ini pernah menjabat sebagai Ketua Forum Pariwisata NTT, Pembina Yayasan Nusa Wisata, serta Ketua DPC NTT Partai berlambang Matahari terbit itu. Sontak kepergian Laurens secara tiba-tiba ini membuat terkejut semua pihak. Tidak hanya itu, duka mendalam juga dirasakan oleh seluruh keluarga besar DPR RI. Takdir berkata lain, Pemimpin Komisi V DPR RI yang juga menjadi salah satu putra terbaik bangsa itu sudah terlebih dahulu menghadap Illahi.(chan)