SEMARANG – Pengasuh Pondok Pesantren Giri Kusumo Jawa Tengah KH. Munif Muh Zuhri menilai, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) adalah kunci kemenangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK) pada Pilpres 2014. Seandainya PKB tidak mendukung, ia yakin ceritanya bakal berbeda.
“PKB adalah kunci kemenangan pasangan Capres-cawapres Jokowi-JK. Orang seperti Jokowi itu akan besar di manapun dia berada karena rajin silaturrahim dan menghargai orang lain. Tapi tanpa dukungan PKB dalam pemilu presiden kemarin, kemungkinan ceritanya akan lain,” ujarnya di Semarang, Sabtu (19/7).
Dengan dukungan PKB serta kerja keras para kader untuk meyakinkan warga nahdiyyin dan umat Islam, masuk ke pesantren-pesantren, peran para Kiai, para caleg, para santri, dan keikhlasan konstituen PKB memilih, Jokowi-JK akhirnya bisa menang mutlak di Jawa Tengah dan Insya Allah juga menang secara nasional.
“Mari kita kawal kemenangan ini agar Jokowi-JK bisa membawa rahmatan lil alamin, kemaslahatan masyarakat tidak hanya Indonesia tapi dunia,” ujar Kiai Kharismatik asal Kota Wali (Demak) Semarang Jawa Tengah yang akrab disapa Mbah Munif.
Proses rekapitulasi perolehan suara calon presiden dan wakil presiden di situs Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga kini nyaris mencapai 100 persen.
Dari penghitungan 95,89 persen data scan C1 yang dilakukan situs kawalpemilu.org, menunjukkan pasangan nomor urut dua Joko Widodo-Jusuf Kalla unggul dengan perolehan suara 52,82 persen dibandingkan pasangan nomor urut satu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dengan perolehan suara 47,17 persen.