JAKARTA – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik mengingatkan kedua pasang calon presiden dan wakil presiden (capres dan cawapres) berserta pendukungnya harus menerima hasil Pemilu Presiden (Pilpres) tanggal 9 JUli nanti.
Ketika memberikan sambuatan pada putaran terakhir debat capres dan cawapres Sabtu malam (5/7/2014), Husni menyadari begitu tingginya kompetisi antara kedua pasang capres dan cawapres pada masa kampanye, namun semua pihak, termasuk kedua pasang capres dan cawapres beserta pendukungnya harus bisa menerima hasil Pilpres.
“Siapapun nanti yang menang akan menjadi pemimpin Indonesia. Pasangan calon presiden dan wakil presiden yang terpilih adalah pimpinan nasional kita semua, bukan hanya salah satu pihak. Yang menang adalah rakyat Indonesia,” kata Husni.
“Dalam kaitan dengan ketertiban, kita melihat dan merasakan betapa kompetisi dan tensi antara capres sailing meninggi. Kampanye bervariasi dan menemukan kreasi sendiri. Namun setinggi apapun kompetisi ini semua dalam kepentingan penyelenggaraan pemilu untuk bagaimana kita mendapatkan suatu pemimpin yang baik,” jelasnya.
“Kami berharap masing-masing tim kampanye mulai malam ini mengingatkan semua pihak untuk bisa menahan diri, menertibkan diri. Mudah-mudahan dengan penyelenggaraan pemilu, Indonesia bisa jadi teladan bangsa-bangsa lain,” tegasnya
Husni juga mengingatkan kedua pasang cappres dan cawapres tidak ada lagi melakukan kampanye pada masa tenang yang dimulai 6 hingga 8 Juli.
“Sebagai penyelenggara pemilu kami perlu mengingatkan kegiatan kampanye diselenggarakan terakhir hari ini. Mulai pukul 00.00 malam ini tidak boleh ada lagi penyelenggaraan kampanye,” kata mantan anggota KPUD Sumbar itu.
“Kita perlu menjadi teladan bagi bangsa lain dalam hal penyelenggaraan demokrasi yang sedang kita laksankan sekarang khususnya pemilu,” sambung Husni.
Calon Presiden Nomor Urut 1 Prabowo Subianto ketika menyampaikan pernyataan penutup debat menyatakan akan menghormati dan menerima hasil Pilpres 2014 yang menjadi putusan Rakyat Indonesia dalam menggunakan hak suaranya.
“Kami akan menghormati putusan Rakyat Indoneisa demi Bangsa Indonesia yang saya cintai,” kata Prabowo.
Jika dirinya diberi menerima mandat oleh rakyat Indonesia melalui PIlpres 9 Juli nanti, dirinya bersama koalisi pengusungnya berjanji untuk mengutamakan kesejahteraan, kemakmuran, membangun bangsa Indonesia yang terhormat.
“Bangsa yang berdiri di atas kaki sendiri, koalisi merah putih akan berjuang untuk rakyat Indonesia agar sejahtera,” katanya. (chan)
