JAKARTA – Anggota DPD RI Asri Anas mengajak rakyat untuk memilih pasangan capres dan cawapres yang memahami kondisi riil bangsa Indonesia pada Pemilu Presiden (Pilpres) tanggal 9 Juli 2014.
“Ingat, utang luar negeri kita sudah Rp 2.000 triliun, impor pangan dan subsidi BBM senilai Rp 300 triliun, pengangguran dan kemiskinan terus meningkat, kesenjangan ekonomi dan inflasi makin besar. Itulah yang harus diselesaikan presiden ke depan,” tegas Asri Anas dalam dialog Perspektif Indonesia ‘Cerdas Memilih Capres’ di Gedung DPD RI Jakarta, Jumat (16/5/2014).
Asri prihatin dengan bangsa ini, karena investasi dalam negeri hanya 20 persen, dan asing sampai 70 persen. Karena itu, dia mendukung capres yang bertekad mendukung kepentingan nasional atau neasionalisasi perusahaan asing.
“Jadi, capres itu yang bisa mengimbangai penetrasi global, berbicara ekonomi di dunia internasional, cerdas, dan tahu kebutuhan Indonesia,” jelas Asri. (mun/chan)