Jakarta – Berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count Pemilu 2014, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) tidak lolos ke senayan karena tidak mencapai PT 3,5 persen, namun Ketua Umum PKPI Sutiyoso, masih tetap optimistis partainya lolos ke Senayan melalui real count, atau penghitungan di KPU awal Mei mendatang.
“Saya optimis, PKPI lolos PT DPR, dan saya belum yakin dengan quick count. Masak perolehan PKPI dan PBB sama dengan 2009?” tegas Sutiyoso mempertanyakan pada wartawan seusai bertemu dengan Ketua MPR Sidarto Danusubroto di Gedung MPR, Jakarta, Selasa (15/4/2014).
Sutiyoso menegaskan, pihaknya masih menungggu hasil penghitungan KPU (real count KPU). “Seharusnya, menurut logika suara PKPI meningkat seiring menyusutnya jumlah partai peserta Pemilu. Pada Pemilu 2009 ada 34 partai, sedangkan di 2014 ada 12 partai peserta,” ujarnya yakin.
Perolehan PBB juga sama dengan pemilu 2009. Angkanya sama. Kanapa? “Karena LSI ini sudah melakukan survei lalu diumumkan PKPI dan PBB tidak lolos. Saat pemilu juga akan menghitung, maka harus dicocokkan. Jadi gak cocok dengan survei kan. Angka yang diambil juga aneh saja. Bahwa tidak mungkin angka kita sama dengan pemilu tahun 2009. Sekarang kuenya lebih banyak kok. Sedangkan sekarang partainya hanya 12, bukan 34,” pungkas Sutiyoso. (chan/mun)
