Jakarta – Sudah sepuluh hari pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370 hilang. Pencarian terus dilakukan, bahkan melibatkan setidaknya 26 negara untuk mencari pesawat yang direncanakan terbang dari Malaysia dan mendarat di Beijing, China.
Setidaknya tujuh Warga Negara Indonesia menjadi penumpang pesawat naas tersebut. Namun, rasa optimisme harus terus dikobarkan, agar pesawat jenis Boeing 777-200 itu dapat segera ditemukan.
“Saya tidak ingin mereka (penumpang dan awak pesawat) tewas. Saya berharap mereka masih hidup. Tentu kita sangat mendorong kepada pemerintah Malaysia untuk segera menuntaskan ini, dan mereka sudah punya skenario kemungkinan dimana pesawat itu berada,” harap Wakil Ketua DPR RI Sohibul Iman usai menerima kunjungan 450 siswa SMAN 2 Tasikmalaya, di Gedung Nusantara, Rabu (19/03).
Politisi PKS ini menambahkan, poin yang juga harus dijalankan saat ini adalah bagaimana menenangkan keluarga penumpang maupun awak pesawat yang sampai sekarang belum jelas nasibnya. “Jika mereka (keluarga korban) dibutuhkan harus ke Malaysia, sebisa mungkin pemerintah kita memberikan fasilitas untuk pergi ke Malaysia,” tambah Sohibul.
Sejauh ini, Pemerintah Indonesai sudah memberikan bantuan sesuai permintaan Pemerintah Malaysia. Deplu, Dephub, dan TNI ikut membantu pencarian. “Tentu, karena ini berada di yurisdiksi negara lain, kita tidak bisa serta merta ikut ke sana tanpa ada permintaan. Kebetulan sekarang ada permintaan dari mereka. Jadi, sesuai permintaan kita harus hadir di sana sebagai bagian dari masyarakat dunia. Kita berharap mereka bisa membawa nama baik Indonesia. (dpr)